Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Trauma? Ini 7 Cara Membuka Hati Lagi Setelah Disakiti

Trauma? Ini 7 Cara Membuka Hati Lagi Setelah Disakiti
Images:unsplash.com
Siapapun tidak mudah untuk membuka hati lagi setelah berkali-kali dipatahkan, ada rasa trauma tersendiri dan sulit untuk menerima orang baru. Orang yang sering disakiti memiliki hati yang cenderung lebih parno ketika ada yang mendekati.

Terlalu sakit sehingga menyebabkan trauma itu wajar, namanya juga hati. Namun, jangan menganggap semua yang akan terjadi dalam hidupmu itu buruk, masih banyak hal-hal baik yang belum terjadi dan siap menyongsong setelah badai dalam hidupmu berlalu. Berikut cara membuka hati lagi setelah disakiti berkali-kali.

1. Maafkan Orang yang Menyakitimu 

Memang sakit rasanya ketika disakiti oleh orang yang kita anggap istimewa, tapi tidak ada gunanya dengan terus memupuk rasa benci terus menerus. Pada akhirnya waktu kita benar-benar rugi karena dibayang-bayangi dendam. 

Maafkan saja orang yang sudah menyakitimu, kejadian masa lalu anggap saja sebagai pelajaran. Dengan ikhlas memaafkan, kamu akan lebih legowo untuk melangkah dan membuka hati untuk orang baru. 

2. Tidak semua orang sama 

Satu orang yang membuatmu terluka bukan berarti kamu harus menganggap semua orang sama buruknya. Orang yang menyakitimu memang jahat, tapi tidak semua orang punya prilaku yang sama. 

Percayalah, ditengah kejamnya orang memperlakukanmu akan ada orang baik yang akan memapahmu untuk berdiri, menyayangimu, mengayomimu dan menerima kamu berikut masa lalunya. 

3. Lepaskan Rasa Sakit Masa Lalu 

Saat kamu jatuh sejatuh-jatuhnya bukan berarti hidupmu sudah selesai, masih ada harapan indah jika kamu berusaha melapaskan diri dari sakitnya masa lalu. Sebab, Tidak akan bisa menggapai masa depan jika terus terikat dengan masa lalu. 

Selain itu, kamulah penguasa atas apa yang kamu rasakan, dan masa lalu tidak akan menyentuh jika kalian tidak mengijinkan. Mulailah fokus kedepan, biarlah masa lalu berikut rasa sakitnya tertinggal dibelakang.

4. Jujur Pada Diri Sendiri 

Setelah hatimu dipatahkan dan kepercayaanmu diinjak-injak, cobalah untuk tetap jujur pada diri sendiri bahwa akan ada banyak kebahagiaan setelah tragedi ini usai. Akan ada cinta yang lebih baik dari yang kamu bayangkan sebelumnya. 

Dengan berani untuk jujur pada diri sendiri, kita akan lebih siap untuk membiarkan orang lain untuk masuk dan membiarkan hati untuk menyesuaikannya.

5. Lebih Selektif Lagi

Kesalahanmu dimasa lalu usahakan jangan sampai terulang lagi dan lagi, jadikan setiap kejadian dalam hidupmu sebagai pembelajaran agar lebih selektif lagi dalam memilih. Selektif bukan berarti terlalu pilih-pilih, tapi lebih kepada hati-hati agar tidak jatuh ditempat yang salah.

Yang awalnya hanya melihat orang hanya dari fisik dan tampilan luarnya, usahakan agar lebih mengenal watak dan kepribadiannya. Jangan hanya melihat dari covernya aja, yang kelihatan menarik belum tentu benar-benar baik.

6. Batasi Harapan

Orang dengan hati yang sudah pernah patah tentu berharap hubungan selanjutnya akan lebih baik dari yang sudah-sudah. Tidak ada yang salah, berharap yang terbaik itu wajar. Namun alangkah lebih baiknya kalau kamu lebih membatasi harapan yang terlalu membuta, dengan menyadari bahwa tidak ada cinta yang sempurna tanpa cela.

Agar sakitnya tidak berlipat-lipat, jangan berharap terlalu tinggi. Nikmati saja apa yang ditawarkan dalam hidupmu, dan berusaha untuk selalu menyesuaikan diri dengan keadaan. 

7. Mencintai Diri Sendiri

Terlalu sibuk mencintai orang lain sampai kamu lupa untuk mencintai diri sendiri, bagaimana bisa kamu mendapatkan cinta secara utuh dari orang lain, kalau kamu tidak mencintai diri sendiri?

Dengan mencintai diri sendiri akan memancarkan hal positif yang nantinya akan menjadi magnet untuk menarik orang-orang positif juga yang datang dalam hidupmu.

Post a Comment for "Trauma? Ini 7 Cara Membuka Hati Lagi Setelah Disakiti"