Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rumah Tangga Akan Hancur Jika Orang Tua Terlalu Ikut Campur

Rumah Tangga Akan Hancur Jika Orang Tua Terlalu Ikut Campur
Images: Choualbox.com
Namanya orang orang tua pasti mengharapkan yang terbaik untuk buah hatinya, tidak ingin melewatkan setiap momen bersama anak-anaknya. Tidak hanya saat sendiri, setelah menikah-pun mereka akan berusaha ikut andil.

Terus menjaga agar anak tetap sehat dan bahagia adalah bagian dari naluri orang tua, sebagai laki-laki yang nikah dengan anak orang kita tidak bisa menyalahkan hal itu. Karena bagaimanapun, mereka adalah sosok yang telah melahirkan dan merawat orang yang saat ini kita cintai. 

Gak ada yang salah jika orang tua ikut memberi kritikan dan masukan. Namun, jika terlalu ikut campur itu juga merupakan hal yang kurang baik. Karena sebagai orang tua harus tau batasan, tidak semua tentang anak harus diikut campuri. apalagi setelah mereka menikah. Jika seseorang sudah melepas anak untuk menikah, mereka tidak sepenuhnya lagi berhak atas sang anak. 

Kadang, banyak orang tua yang merasa paling berhak dan wajib menjadi komando dalam rumah tangga anaknya. Alih-alih ingin rumah tangga anaknya bahagia, justru dengan sifatnya yang terlalu ikut campur akan menjadi bumerang didalamnya. 

Perlu orang tua ingat, sedekat apapun hubungan antara anak dan orang tua pasti ada suatu hal yang tidak bisa mereka bagi selain pada pasangan. Bukan karena mereka tidak lagi sayang dan tidak menghargai lagi, tapi memang ada hal yang hanya dia dan pasangannya yang bisa mengatasi. 

Jangan ikut campur terlalu jauh, anakmu bukan lagi anak kecil yang apa-apa harus melibatkan tanganmu, Beri ruang untuk mereka mendewasa, mandiri, menyelesaikan masalahnya sendiri, mengambil tindakan sesuai pertimbangan sendiri, dan menanggung segala reSikonya. 

Post a Comment for "Rumah Tangga Akan Hancur Jika Orang Tua Terlalu Ikut Campur"