Bukan Cantik, Ini 7 Ciri-ciri Wanita yang Baik Untuk Dinikahi Menurut Islam

Images: Pixabay

Menikah adalah momen sakral yang diharapkan terjadi sekali seumur hidup, maka dari itu kita dianjurkan untuk memilih pasangan yang baik untuk diajak membangun rumah tangga yang Sakinah mawaddah dan warohmah. 

Untuk kaum laki-laki tentu punya kacamata sendiri dalam memilih pasangan yang ideal menurut mereka. Ada yang mengutamakan paras rupawan, ada yang mengutamakan harta melimpah dan ada yang lebih mengutamakan akhlak dan kebaikan agama. 

Dengan banyaknya kriteria yang diinginkan, islam punya pandangan sendiri soal mencari pasangan. Karena berumah tangga tidak hanya soal duniawi saja, tapi bagaimana mempertanggung jawabkan kepemimpinannya dihadapan Allah nanti. Berikut ini ciri-ciri wanita yang layak untuk dijadikan istri menurut islam: 

1. Shalihah

Ciri-ciri wanita yang baik pertama ialah harus shalilah, wanita yang menjalankan ajaran agama dengan baik serta memiliki akhlak mulia. Selain taat pada Rab-nya mereka juga pasti taat pada suaminya. Mampu memberi kesejukan, dan menjadi seindah-indahnya perhiasan dunia. 

''Maka wanita-wanita yang shalihah ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara dirinya, oleh karena itu Allah memelihara mereka.'' (QS. An-Nisa': 34)

2. Taat Beragama

Wanita yang taat beragama layak menjadi pertimbangan ketika hendak memiih calon istri. Sebab jika agama masuk dalam kriterianya, Allah memberi jaminan untuk memperoleh kebahagiaan dalam berkeluarga. 

''Perempuan itu dikawini atas empat perkara, yaitu: karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, atau karena agamanya. Akan tetapi, pilihlah berdasarkan agamanya agar dirimu selamat.'' (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Penyayang dan Subur

Wanita penyayang dan subur tentu menjadi idaman para lelaki. Sebab, tidak bisa dipungkiri tujuan menikah selain menyempurnakan agama pasti juga ingin keturunanan. Untuk itu, wanita yang bisa melahirkan dan menyayangi anak-anakmu memang layak menjadi kriteria dalam memilih calon istri. 

Nabi SAW bersabda: ''Nikahilah wanita yang penyayang dan subur, karena aku berbangga dengan banyaknya umatku pada hari kiamat.'' (HR. Abu Dawud)

4. Dari Keluarga Baik

Keluarga baik disini bukan yang dari kalangan atas dan hidup serba ada, tapi wanita yang berasal dari lingkungan baik. Baik itu tradisi dan perilaku yang sesuai dengan syariat islam. 

Kenapa harus lingkungan yang baik? Karena wanita itu mudah terpengaruh oleh lingkungan, meski tidak seratus persen wanita yang berasal dari lingkungan yang buruk itu tidak baik untuk dijadikan istri. Namun alangkah baiknya untuk memilih yang dari keluarga baik-baik.

5. Berbudi Pekerti yang Luhur

Wanita dengan budi pekerti yang baik memang pantas menjadi kriteria istri idaman menurut islam. Sebab, wanita yang demikian itu mampu menjaga dan menghindarkan dirinya dari perkataan dan perbuatan yang menjatuhkan harga dirinya sebagai wanita muslimah yang terhormat.

6. Sabar

Sabar berarti lapang dada menerima kepahitan, kesulitan dan rintangan tanpa harus mengeluh. dan itu merupakan tipe istri idaman yang bisa diajak hidup bersama dalam mengarungin biduk rumah tangga yang memang penuh dengan rintangan. 

7. Ringan Maharnya

Wanita yang baik tidak akan memberatkan kaum laki-laki untuk menghalalkannya, itulah kenapa wanita yang terlalu membebani laki-laki soal pernikahan dirasa kurang tepat. Sebenarnya memilih wanita yang mahal maharnya sah-sah saja, karena wanita yang baik memang layak untuk menerimanya. Namun, jika menjadi beban yang berkepanjangan juga gak baik bagi rumah tangga kalian nantinya.

''Sebaik-baiknya wanita adalah yang cantik parasnya dan murah maharnya.'' (HR. Ibnu Hibban dari Ibnu Abbas r.a)

Location:

Share :